Ketua KWRI Meradang, Dinas Kominfo Tanah Datar Buat Persyaratan Kliping untuk Studi Koperatif

MATTANEW.CO, TANAH DATAR – Bonar Surya Winata, Ketua Komite Wartawan Republik Indonesia (KWRI) Cabang Tanah Datar, meradang karena Dinas Kominfo Tanah Datar membuat persyaratan kliping untuk Studi Koperatif wartawan. Selasa (28/11/2023).

Studi Koperatif untuk wartawan yang aktif di Tanah Datar merupakan bentuk penghargaan dari pemerintah karena telah mengangkat nama daerah, dan dana yang disiapkan sudah disetujui oleh DPRD. Namun, dalam hal keberangkatan, Dinas Kominfo mengumumkan bahwa wartawan harus mengumpulkan kliping sebagai syarat keberangkatan mereka.

Bonar Surya Winata, Ketua KWRI Cabang Tanah Datar yang juga seorang wartawan senior, mengecam aturan yang dibuat oleh Dinas Kominfo yang menganggap wartawan sebagai pengumpul kliping.

“Padahal imbalan untuk kliping hanya sebesar 10.500 per kliping dan itu terpisah dari dana Studi Koperatif untuk wartawan. Saya akan menyelidiki hal ini hingga tuntas,” ungkap Bonar.

Bonar juga akan menanyakan tentang keberangkatan dari Humas dinas lain yang juga dibawa untuk berangkat studi koperatif, serta jumlah pendamping dari kominfo itu sendiri yang ikut dalam perjalanan.

Bagikan :

Pos terkait