MATTANEWS.CO, KAPUAS HULU – Tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden -Wakil Presiden dan Pemilu Legislatif Tahun 2024, sudah memasuki proses penghitungan perolehan suara di tingkat Kabupaten, Kamis (29/2/2024).
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024, di Aula sekretariat gedung DPRD Kabupaten Kapuas Hulu.
Rapat pleno dipimpin langsung Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kapuas Hulu, Mohammad Yusuf.
Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU Kapuas Hulu Mohammad Yusuf, mengatakan rapat pleno rekapitulasi kabupaten ini nanti kita akan memulai dari masing – masih kecamatan.
“Dari kecamatan pertama itu kita bacakan semua lima perolehan surat suara, mulai dari Presiden, DPR RI, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten, selesai satu kecamatan dan clear baru kita pindah ke kecamatan berikutnya hingga selesai 23 kecamatan,” terang M Yusuf.
Yusuf memprediksi, jika dalam proses penghitungan perolehan suara Pemilu berlangsung lancar, maka hanya akan memakan waktu sekitar tiga hari.
“Untuk itu kita berharap, proses rapat Pleno berjalan dengan aman, lancar dan tidak terlalu banyak tanggapan, keberatan. Perkiraan kita tiga hari, paling cepat tiga hari makanya kita targetkan empat hari selesai untuk seluruh rangkaian,” ungkapnya.
Yusuf juga menyampaikan jika proses Pleno tingkat kabupaten ini berbeda dengan di kecamatan, karena pleno tingkat kecamatan itu bisa sambil berjalan dan setelah selesai bisa tanda tangan berita acara.
Selain itu Yusuf juga mengatakan, untuk perwakilan atau saksi dari setiap pasangan calon presiden dan wakil presiden hadir semuanya, hanya untuk yang dari partai dan DPD tidak semuanya hadir.
“Perlu kami sampaikan untuk partisipasi masyarakat dalam 2024 untuk pemilihan presiden sebesar 85,21% turun 0,08% dari 85,28 pada pilpres 2019sedangkan pemilihan legislatif di tahun 2024 sebesar85,15 atau naik 0,41 dari pemilihan legislatif 2019 yang partisipasi sebesar 84,74%,” paparnya.
Proses rapat rekapitulasi penghitungan suara tingkat Kabupaten Kapuas Hulu mendapat pengawalan ketat dari personil Polres Kapuas Hulu.
Dimana sebelumnya, Polres Kapuas Hulu sudah melakukan apel gelar pasukan untuk kesiapan dan persiapan personil baik sarana dan prasarana dan penyamaan persepsi dalam pengamanan dalam bertugas.
“Dalam pengamanan rapat pleno ini kita menurunkan sebanyak 245 lebih personil terdiri dari 200 personil polres Kapuas Hulu selebihnya dari TNI, Satpol PP Dinkes, Dishub dan BPBD,” ungkap Kapolres Kapuas Hulu, AKBP Hendrawan.
Kapolres menegaskan, pihaknya tidak mentolerir apabila ada pihak, baik individu maupun kelompok yang mencoba mengganggu jalannya pleno tersebut.
“Yang jelas, pokoknya kita mengamankan, tidak ada baik itu satu individu atau kelompok yang mengganggu jalannya rapat pleno sesuai dengan yang direncanakan oleh KPU Kapuas Hulu. Maka apabila terjadi, kita akan tindak tegas terukur sesuai dengan perundang-undangan yang berlaku,” tegas AKBP Hendrawan.