Lagi, Sat Reskrim Polres Padangsidimpuan Damaikan Kasus Perkelahian Antar Dua Pelajar

Kemudian, kata Kasat, Tim mengarahkan kedua oknum pelajar tersebut dari kedua sekolah berikut para saksi dan guru-guru ke Unit PPA Polres Padangsidimpuan guna dilakukan klarifikasi lebih lanjut. Setelah didalami, ternyata motif kedua oknum pelajar itu melakukan perkelahian hanya gara-gara hal sepele.

“(Perkelahian) dikarenakan saling tatap mata dan menimbulkan perasaan tidak senang,” ucap Kasat.

Di hadapan petugas, guru-guru, maupun para orangtua yang bersangkutan, kedua oknum pelajar mengakui telah melakukan perkelahian di sebuah Gudang bekas penyimpanan keramik Garuda di Jalan Perjuangan. Diceritakan, aksi perkelahian itu terjadi selepas pulang sekolah.

Saat itu, AH bertemu dengan HS  di sebuah Warung Pasar Inpres Sadabuan. HS juga sempat menyapa, AS. Lantaran sudah terlanjur punya perasaan tak senang, kedua oknum pelajar itu saling bertatap mata.

Bahkan, keduanya sepakat melakukan perkelahian di Jalan Perjuangan disaksikan masing-masing temannya, sehingga mereka menuju ke sebuah Gudang bekas Keramik Garuda. Di sana lah, perkelahian tersebut berlangsung hingga dilerai rekan masing.

Bagikan :

Pos terkait