Reporter : Fly Hiroshi/Rilis
PALEMBANG, Mattanews.co – Menjelang digelarnya Pendidikan dan Pelatihan Dasar Jurnalistik (DIKLATSARJUR) ke-20, Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Ukhuwah Universitas Islam Negeri Raden Fatah (UIN RF) juga akan menggelar Seminar Foto Nasional yang mengundang Adek Berry sebagai Narasumber. Hingga saat ini progress untuk kegiatan tersebut sudah mencapai 80 persen, Rabu (28/08/2018).
Seminar Foto Nasional pada hari Sabtu (08/09/2018) mendatang akan diisi oleh Lastri Wijaya atau yang lebih dikenal Adek Berry yang merupakan salah satu photografer internasional yang bekerja di Agence France-Presse (AFP) yaitu kantor berita Perancis. Ia akan membagikan pengalaman kerja serta membedah buku tulisannya yang berjudul “Mata Lensa”.
Seminar Nasional tersebut termasuk rangkaian acara Diklatsarjur XX yang digelar pada tanggal 8-10 September 2018. Mengusung tema Let’s Be Young Journalist bertujuan untuk, melahirkan jurnalis muda yang berkompeten dan menjunjung nilai independen yang tinggi serta dapat menghasilkan kader baru lpm yang berkualitas dan berakhlak mulia.
Kegiatan DIKLATSARJUR XX akan memberikan materi seputaran dunia jurnalistik mulai dari Penulisan, Photografi, Desain Grafis dan Videografi. Pemateri yang akan dihadirkan merupakan orang-orang yang sudah berkompeten dibidangnya.
“Yang mengisi Materi nanti kami hadirkan dari Mongabay dan Jurnalis dari Gatra untuk materi tulis, Tim dari Mata Kamera untuk mengisi materi videografi dan Robiansyah sebagai pemateri design grafis yang merupakan Founder Kofibang,” Jelas Novi yanti, selaku Ketua Pelaksana.
Kegiatan tersebut akan di laksanakan di Lantai 4 Gedung Pascasarjana UIN RF Palembang. Kegiatan seminar foto nasional dapat diikuti oleh mahasiswa dan masyarakat umum. Sedangkan kegiatan DIKLATSARJUR XX hanya untuk anggota baru LPM Ukhuwah yang berlangsung selama 3 hari.
Selain itu Nopri Ismi, Pemimpin Umum LPM Ukhuwah mengatakan bahwa menargetkan 30-50 peserta saja agar kegiatan berjalan efektif.”Tetapi, jika memang antusiasme peserta melebihi target yang kita inginkan, nanti bisa dibagi perkelas supaya tetap kondusif,” ungkapnya.
Dengan adanya kegiatan ini, Nopri berharap peserta dapat meresepi semua ilmu yang diberikan walau dalam waktu yang terbilang singkat. Termasuk menjadi modal bagi peserta untuk mendalami dunia jurnalis. “Termasuk, kami juga berharap munculnya jurnalis-jurnalis yang berkompeten, kompetitif, cerdas, berwawasan luas serta menjunjung tinggi independensi,” tuturnya.
Editor : Anang/Rilis
