[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]
Reporter : Adi
PALEMBANG, Mattanews.co-Pemerintah Kota Palembang melalui Kelurahan setempat selalu memberikan bantuan kepada masyarakat. Terutama masyarakat yang mengalami sakit menahun dan parah. Beberapa kali di Kelurahan Sungai Selincah dikunjungi langsung oleh Wakil Walikota untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang mengalami sakit parah dan menahun.
“Dalam tahun ini saja hampir lima kali ibu Wakil Walikota Palembang berkunjung ke Kelurahan kami. Demi melihat langsung dan memberikan bantuan kepada masyarakat,” jelas Lurah Sungai Selincah Rusdi SH saat ditemui diruangnya Jumat (16/10).
Dalam waktu dekat ini pemerintah akan kembali datang ke Kelurahan ini. Tentu saja untuk mengunjungi masyarakat yang mengalami sakit parah. Masyarakat tersebut berumur 9 tahun atas nama Arya,di RT 12 RW 05. Sebelumnya pihak Kelurahan sudah memberikan laporan kepada pemerintah kota. Hanya saja beberapa waktu yang lalu ada masyarakat yang kembali menviralkan bocah tersebut.
“Laporan pertama kali sampai adalah dari pihak Kelurahan. Hanya saja kesibukan yang cukup tinggi menyebabkan pemerintah belum sempat mendatangi masyarakat di Kelurahan ini,” jelas dirinya.
Lebih jauh ia menjelaskan, sebenarnya beberapa waktu lalu ada warga yang seangkot dengan orang tua Arya. Kemudian ada masyarakat yang berkunjung lalu meng-upload di media sosial. Pekerjaan orang tua Arya sendiri adalah pencuci pakaian dari rumah ke rumah. Orang tua Arya sendiri memiliki duo orang anak yaitu perempuan yang duduk di bangku SD kelas 6 dan anak kedua adalah Arya sendiri. Saat Arya lahir ayahnya sudah meninggal dunia. Jadi status ibu Arya sendiri adalah janda.
Sebelumnya Arya bersama keluarga tinggal di wilayah Lawang kidul. Kemudian pindah ke Kelurahan ini beberapa bulan lalu. Keluarganya tinggal disini dengan mengkontrak bedeng bulanan.
“Tidak sedikit masyarakat yang memberikan bantuan kepada Arya. Secara spontanitas pihak kami juga telah memberikan sumbangan. Dari masyarakat juga ada yang memberikan sumbangan baik uang, pakaian dan makanan,” jelasnya.
Sebelumnya, sudah beberapa kali bantuan diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat. Seperti beberapa waktu lalu ada sepasang suami istri yang sudah tua. Diberikan bantuan kursi roda sebab kedua manula tersebut tidak memiliki kursi roda.
Ada lagi bocah usia 3 tahun yang diberikan bantuan berupa biaya operasi. Bocah tersebut mengalami gangguan di saluran kemihnya. Tapi karena sudah dioperasi sekali maka. Operasi selanjutnya akan dilaksanakan beberapa waktu lagi.
“Kami juga mengharapkan peran aktif dari masyarakat. Terutama perangkat RT agar segera memberikan informasi jika ada warganya kesulitan. Serta para pelaku usaha kos2an dan kontrakan bedeng. Agar aktif selalu menginformasikan semua yang masuk dan keluar dari sana,” harapnya.
Editor : Chitet
