MATTANEWS.CO, KAPUAS HULU – Tidak sampai 24 Jam, Unit Reskrim Polsek Bunut Hulu di back up oleh Satreskrim Polres Kapuas Hulu berhasil mengamankan 12 orang pelaku pengeroyokan dan dugaan pembegalan terhadap 3 orang kader Banser di Desa Temuyuk, Kecamatan Bunut Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu.
Diketahui para pelaku diamankan di kediamannya masing-masing.
Terkait hal tersebut, Ali Habibi Patra selaku Ketua Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor (PC GP ANSOR) Kabupaten Kapuas Hulu menyampaikan apresiasi atas kinerja cepat Polres Kapuas Hulu.
“Atas nama lader Ansor- Banser Kabupaten Kapuas Hulu kami mengucapkan terimakasih kepada Polres Kapuas dalam hal ini Satreskrim Polres Kapuas dan Polsek Bunut Hulu atas respon cepat nya telah menangkap para pelaku pengeroyokan yang menimpa saudara kita, “ujar Ali, panggilan akrabnya kepada wartawan, Minggu (25/6) malam.
Selain itu, kata Ali menyampaikan PCNU Kabupaten Kapuas Hulu beserta seluruh Banom menyayangkan sekaligus mengutuk keras kejadian ini.
“Kami akan berkoordinasi dengan Pimpinan Wilayah dan Pimpinan Pusat GP Ansor agar mengerahkan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Ansor untuk melakukan pendampingan kepada para korban, “ujarnya.
Untuk itu, Ali tegaskan seluruh proses hukum akan terus dilanjutkan sampai para pelaku mendapatkan sanksi hukum yang sesuai dengan aturan yang ada.
“Kami memastikan bahwa proses hukum ini akan terus kami kawal sampai selesai, agar para pelaku mendapatkan efek jera agar tidak mengulanginya di kemudian hari, “pungkas Ali.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal (Kasat Reskrim) AKP Joni mengungkapkan bahwa bahwa tersangka sudah ditangkap dan di amankan ke Mapolres Kapuas Hulu.
“Tersangka jumlahnya perkirakan 14 orang, baru di tangkap 12 orang oleh Tim Gabungan Jatanras Polres Kapuas Hulu dan Polsek Bunut Hulu,” ungkap Joni.
Saat ini kata AKP Joni, pihaknya bersama Tim Gabungan Jatanras Polres Kapuas Hulu terus melakukan penyelidikan atas kejadian dugaan pembegalan yang terjadi di wilayah Kecamatan Bunut Hulu itu.
“12 terduga tersangka saat ini dibawa ke Polres Kapuas Hulu, untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut, “pungkas AKP Joni (*)
