MATTANEWS.CO,TULUNGAGUNG – Proyek pengerjakan infrastruktur lampu yang digunakan untuk menerangi jalan di Desa Loderesan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung hingga saat ini belum terealisasi.
Adapun proyek pengadaan Penerangan Jalan Umum (PJU) tersebut bersumber dari PAK APBD Tulungagung Anggaran 2020 lewat jalur aspirasi dewan.
Menanggapi hal tersebut Kepala Desa Loderesan Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung, Kusbani tak membantah, bahwa pemasangan PJU memang belum selesai hingga saat ini.
“Jadi begini, itu dapat bantuan keuangan dari sumber PAK Anggaran APBD Tulungagung tahun 2020 lewat jalur aspirasi dewan terkait pengadaan PJU di desanya,” ungkap Kades Kusbani saat berbincang kepada Mattanews.co diruang kerjanya pada Rabu (7/4/2021) lalu.
“Bantuan tersebut sejumlah Rp.150.000.000 rupiah untuk pengadaan 50 cagak (tiang_red) listrik,” imbuhnya.
“Secara rincinya, satu Cagak tiang listrik senilai Rp.2.450.000 rupiah itu hanya cagaknya saja, sedangkan untuk kabel, lampu, instalasi dan konektornya itu juga ada biaya sendiri,” sambung Kades Kusbani.
Kades Kusbani menambahkan bantuan keuangan pengadaan PJU ini diterima masuk ke rekening Bendahara desa Loderesan pada bulan November kalau tidak Desember tahun 2020.
“Memang diakui, saat ini masih dalam proses pengerjaannya. Bisa dilihat baru kita pasang ada 6 cagak (tiang red.) listrik, sedangkan untuk sisanya ada 44 cagak tersebut, Insya Allah pada 25 April 2021 akan terealisasi semuanya,” tambah Kades Kusbani dikantor desa Loderesan, Senin (12/4/2021).
“Kades berdalih, ternyata pembuatan cagak tiang listrik tersebut membutuhkan waktu lama juga,” sambungnya
Lebih lanjut Kusbani menjelaskan, masih 44 cagak tiang listrik yang harus dipasang ini, sebelumnya pembuatannya di bengkel las desa Bulusari Kecamatan Kedungwaru, agar lebih cepat lagi dikerjakan bengkel las di Karangrejo Kecamatan Karangrejo.
“Jadi begini, bengkel las di Desa Bulusari tetap mengerjakan, tapi sekarang saya dibantu teman di salah satu bengkel las di Karangrejo agar lebih cepat selesai,” jelasnya.
Menurut Kades Kusbani, dengan kejadian ini dapat diambil hikmahnya.
“Kesalahan harus diperbaiki, kalau tidak ada action secepatnya maka kesalahan itu kapan bisa dibenahi ? Monggo panjenengan (wartawan Mattanews.co) bisa mengawal tanggal 25 April 2021 selesai dan bisa dilihat,” ujarnya.
Masih Kades Kusbani memaparkan sebenarnya dengan pengerjaan PJU desa Loderesan ini masih tahap kewajaran.
“Kalau salah, memang ia akui meski demikian selambat-lambatnya itu Maret 2021 harus sudah di SPJ kan, kalau pun sekarang mundur menurutnya masih dalam tahap kewajaran,” tandasnya.
Pantauan Mattanews.co dengan adanya pengerjakan pemasangan PJU sejumlah 50 cagak tiang listrik yang selesai pengerjakannya, sejauh ini sudah terpantau oleh Tindak Pidana Koropsi (Tipikor) Polres Tulungagung.
