BERITA TERKINI

Pemkab OKI Matangkan RKPD untuk Selaraskan Usulan Musrembang

×

Pemkab OKI Matangkan RKPD untuk Selaraskan Usulan Musrembang

Sebarkan artikel ini

Reporter : Nisya

OGAN KOMERING ILIR, Mattanews.co – Pemkab Ogan Komering Ilir (OKI) Sumatera Selatan (Sumsel) mematangkan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2021.

Tujuannya untuk menyelaraskan usulan hasil Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan, serta rancangan Rencana Kerja (Renja) perangkat daerah dengan program prioritas nasional.

Forum yang dibuka Wakil Bupati (Wabup) OKI M Djakfar Shodiq di Aula Bappeda OKI, Kamis (12/3/2020), membahas lima agenda strategis.

Antara lain pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), Infrastruktur, Penyederhanaan Regulasi dan birokrasi serta transformasi ekonomi.

Kepala Bappeda OKI Makruf mengatakan, prioritas daerah dalam mendukung program nasional.

Diantaranya dengan meningkatkan pemenuhan sejumlah indikator, seperti standar pelayanan minimal di bidang pendidikan, kesehatan, penggulangan stunting, serta perlindungan perempuan dan anak.

“Goal kita adalah penurunan angka kemiskinan dengan meningkatkan sejumlah indikator dibidang SDM” kata Makruf.

Di bidang infrastruktur yang menjadi perhatian khusus, terkait pemenuhan standar pelayanan minuman air bersih, sanitasi, dan perumahan

“Juga peningkatan dan perbaikan ruas jalan, jembatan serta irigasi untuk menjadi daya dukung ekonomi masyarakat,” katanya.

Sementara Wabup Djakfar Shodiq mengungkapkan, pentingnya sinkronasi antara usulan masyarakat dengan rancangan Renja perangkat daerah, serta program prioritas nasional dalam penyusunan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tahun 2021.

‘’Setiap pembangunan pastinya harus diawali dengan perencanaan. Forum ini awal dari meletakkan rancangan program menetapkan rencana kerja pemda untuk tahun berikutnya,” ucapnya

Menurutnya, ini merupakan suatu kewajiban untuk semua, bagaimana agar tercipta keterbukaan sebagai pemangku kepentingan yang merencanakan sesuatu secara efisien sesuai dengan peraturan perundang undangan.

Setiap rupiah yang digelontorkan, lanjutnya, harus ada multiplayer efek. Mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi publik.

‘’Harus berdampak baik kepada rakyat. Bagaimana kita melihat bahwa apa yang dikerjakan itu adalah kebutuhan rakyat,’’ ujarnya.

Editor : Nefri