Reporter: Muhamad Siddik
SERGAI, Mattanews.co – Pemkab Serdang Bedagai (Sergai) sosialisasikan rancangan awal (ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2021, di aula Sultan Serdang Kompleks Kantor Bupati Sergai, Rabu (5/2/2020).
Bupati Sergai, H. Soekirman mengatakan, dokumen ranwal RKPD Kabupaten Sergai tahun 2021 memiliki kedudukan strategis dalam konteks pembangunan. Hal ini karena RKPD 2021 menjadi RKPD terakhir dalam periode Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021 dan menjadi acuan dalam penyusunan APBD 2021.
“Penyusunan RKPD dilakukan dengan penguatan pelaksanaan kebijakan yang berorientasi pada money follow program priority dan priority follow outcome, sehingga kebijakan alokasi perencanaan dan penganggaran disusun berbasis pada program prioritas serta memiliki dampak hasil yang nyata bagi masyarakat. Oleh karenanya, sosialisasi ini sangat tepat jika bertujuan untuk menjamin sinkronisasi perencanaan pembangunan daerah dan perencanaan pembangunan desa,” katanya.
Melalui kegiatan ini, bupati mengharapkan seluruh pemangku kepentingan akan bersinergi dalam mendukung pembangunan tahun 2021 yang mengusung tema ‘pemantapan sektor pertanian dan pariwisata dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan peningkatan SDM yang unggul dan berdaya saing.
“Menilik persentase kinerja makro ekonomi dan sosial Kabupaten Sergai, ada beberapa capaian yang telah diperoleh, yaitu pertumbuhan ekonomi Sergai yang mencapai 5,17 persen, hanya 0,01 persen lebih rendah dibanding perolehan Provinsi Sumut yang ada di angka 5,18 persen. Pada bidang pengentasan kemiskinan, Sergai bisa melampaui capaian provinsi bahkan nasional, dimana angka kemiskinan Sergai ada di 7,9 persen, berbanding 8,63 persen untuk tingkat provinsi dan capaian nasional yang ada di kisaran 9,22 persen,” ungkapnya.
Terakhir, angka pengangguran di Sergai juga lebih rendah dibanding persentase Provinsi Sumut dan nasional, pengangguran di Sergai mencapai 5,10 persen dibanding Sumut 5,56 persen dan nasional 5,34 persen.
“Agar penyusunan RKPD dapat berjalan sebagaimana mestinya, khususnya dalam pencapaian target 21 peraihan tahun 2021. Diantaranya pencapaian persentase SD terakreditasi A 15 persen, jaringan irigasi kabupaten dalam kondisi baik 78 persen. Jumlah wisatawan juga diharapkan meningkat hingga 1 juta kunjungan dan produktivitas padi yaitu 6,2 ton per hektare,” jelasnya.
Dengan mempedomani pembangunan yang diarahkan untuk penuntasan visi, misi, tujuan dan sasaran pembangunan serta tahap konsolidasi untuk memastikan terjadinya perubahan, lanjut bupati, maka prioritas pembangunan tahun 2021 ditetapkan pada 3 aspek.
“Yaitu pemantapan sektor pertanian dan pariwisata, pemantapan kualitas hidup masyarakat, serta pemantapan tata kelola pemerintahan,” pungkasnya.
Sementara Ketua DPRD Sergai, M.Riski Ramadhan Hasibuan menyebutkan, RKPD Kabupaten Sergai adalah salah satu dokumen yang menjadi dasar dalam penyusunan APBD tahun 2021.
“Kami berkeyakinan penuh kepada pemkab, bahwa rancangan awal RKPD yang akan disosialisasikan ini sudah berdasarkan analisis gambaran umum kondisi daerah,” jelasnya
Ia berharap agar tema, arah kebijakan dan prioritas pembangunan dalam RKPD Kabupaten Sergai hendaknya mengacu kepada analisis dan penelahan, terutama terhadap pokok-pokok pikiran DPRD yang sudah dilakukan pembahasannya melalui rapat kerja Badan Anggaran DPRD bersama TAPD (Tim Anggaran Pemerintah Daerah) dan Bappeda beberapa waktu yang lalu.
“Selain itu juga harus mengacu pada hasil monitoring dan evaluasi terhadap capaian program prioritas pembangunan yang telah dilaksanakan,” tambahnya.
Ia menyebut lembaganya akan senantiasa mendukung dan tetap bersinergi dengan Pemkab Sergai, sesuai dengan fungsi dan kewenangannya dalam penyelenggaraan pemerintahan.
“Ini semua guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan rakyat,” pungkasnya.
Editor: APP