Menurutnya, dengan diluncurkannya aplikasi Saripati diharapkan akan dapat mempermudah akses bagi para pencari kerja dan perusahaan yang mencari pekerja untuk saling berinteraksi, tujuannya yakni untuk mengurangi jumlah pengangguran di Sumsel. Bahkan lewat aplikasi Saripati pencari kerja disabilitas juga dapat mengaksesnya.
“Ini juga salah satu langkah pemerintah untuk mengurangi pengangguran di Sumsel. Para penyandang disabilitas kita bekali ilmu agar dapat bersainag dalam penggunaan teknologi,” tambahnya.
Mawardi berharap akan membuka peluang kolaborasi antara lembaga masyarakat, pemerintah, perusahaan swasta, dan UMKM dalam penguatan ekonomi. Karena itu dia mengajak para pemangku kepentingan dapat mensosialisasikan aplikasi Saripati tersebut.
“Aplikasi ini juga perlu kita sosialisasikan kepada masyarakat luas, khususnya kepada para pencari kerja di Sumsel,” tandasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinakertrans) Prov. Sumsel, Drs. H. Koimudin, SH mengungkapkan pihaknya melalui aplikasi Saripati akan membantu membangun integritas pelatihan bagi para pencari kerja untuk ditemukan kepada perusahaan yang ingin mencari para tenaga kerja terbaik.