Reporter: Oldie
PRABUMULIH, Mattanews.co – Pencarian sumber minyak baru terus dilakukan Pertamina guna memenuhi kebutuhan BBM nasional, salah satunya dengan membangun sumur minyak baru di Desa Lembak, Kecamatan Lembak, Kabupaten Muara Enim.
Dibawah pengawasan Pertamina EP Field Prabumulih pengeboran sumur baru ini ditargetkan kedalaman maksimal 1.718 meter.
Dengan perkiraan sumur ini nantinya mampu menghasilkan 250 barel minyak perhari dan 0.5 Juta Standard Kaki Kubik per hari (MMSCFD).
Berdasarkan hal itu diharapkan kebutuhan minyak nasional dapat terpenuhi, guna mengurangi volume impor minyak Indonesia saat ini.
“Kami berharap pemboran LBK-2 INF dapat memberikan peningkatan produksi produksi minyak dan gas Prabumulih Field,” ujar Ndirga Andri Sisworo, Prabumulih Field Manager.
Setelah pengeboran selesai dan sukses, nantinya pengelolaan sumur akan dilanjutkan oleh unit di Asset 2 yaitu Prabumulih Field,” sambungnya, disela sosialisasi dan tasyakuran tajak sumur, Selasa (7/7/2020) kemarin.
Kebutuhan BBM nasional saat ini mencapai 1,6 juta barel per hari, ungkap Ndirga, dimana Angka itu jauh dari jumlah produksi yang dihasilkan Pertamina saat ini, yang hanya mencapai 800 ribu barel per hari.
“Artinya Pertamina hanya mampu memproduksi setengah dari kebutuhan minyak nasional, setengahnya lagi harus impor,” kata dia.
Ndirga berharap dukungan semua stakeholder, termasuk Pemerintah Kecamatan dan masyarakat Lembak. Untuk memenuhi kebutuhan energi negara.
“Kita harapkan, pemboran ini berjalan lancar dan aman. Tanpa kendal dan halangan,” harapnya.
Pada kesempatan itu, PEP Asset 2 juga memberikan sejumlah bantuan kepada masyarakat, termasuk bantuan sembako dan lainnya. Sebagai bentuk kepedulian dan juga perhatian kepada masyarakat di wilayah kerjanya.
Editor: Fly
