Example 728x250 Example 728x250
EKONOMI & BISNIS

PLTA Musi Amankan Listrik Sumatera

×

PLTA Musi Amankan Listrik Sumatera

Sebarkan artikel ini

Reporter: Yulie

Bengkulu, Mattanews.co-PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pengendalian Pembangkitan Bengkulu memiliki dua pembangkit listrik yakni PLTA Musi dan PLTA Tes. Khusus PLTA Musi memiliki daya 210 MW sehingga mampu mengamankan listrik di Provinsi Bengkulu, Sumsel hingga Lampung.

General Manager UPDK Bengkulu Yuliandra saat menerima kunjungan Media Gathering “Build a Great Synergy between PLN and Media” di ruang rapat UPDK Bengkulu, Selasa (18/12).

Yuliandra mengatakan, PLTA Musi merupakan bendungan type Run Of River dengan gedung pembangkit (Power house) yang berada 400 meter dibawah tanah. PLTA Musi memanfaatkan aliran sungai Musi disebelah hulu dan pembuangan akhirke aliran sungai Simpang Aur disebelah hilir dengan daya terpasang sebesar 7*70 MW atau 210 MW.

“Dengan daya sebesar itu, PLTA Musi dapat mensuplay kebutuhan listrik di Bengkulu, Sumsel dan Lampung. Untuk wilayah Bengkulu listrik kita sangat aman, bahkan kita bisa mensuplai provinsi lain seperti Sumsel dan Lampung,” ujarnya.

Lanjut Yuliandra, untuk PLTA Tes merupakan salah satu pembangkit listrik tertua di Indonesia. pLTA Tes awalnya terdiri dari dua unit dengan daya terpasang masing-masing unit 660 kW. Kemudian pada tahun tahun 1992 mulai beroperasi unit pembangkit baru dengab daya terpasng 4*4,4 MW. Dan saat ini sedang dilakukan pekerjaaan pembangunab unit extention dengan daya yang terpasang 4,4 MW. pLTA Tes merupakan pembangkit listrik dengan tipe Run Of River, yang memanfaatkan aliran sungai Kerahun untuk menggerakan turbin.

Melalui gatering media ini, program yang PLN punya bisa tersampaikan ke masyarakat. Sinersitas PLN dan media, adalah kunci utama. “PLTA Musi ini adalah obyek vital sistem kelistrikan. Karena ini sudah terkoneksi di Sumatera,” bebernya.

Senior Manager SDM UIW S2JB Fery mengatakan bahwa PLTA Musi adalah yang pertama dan terbesar di Sumatera.

“Proses produksinya, kendala di lapangan adalah teman-teman bekerja 400 meter dibawah tanah. Potensi kalau terjadi gempa dan banjir, taruhannya nyawa.Sudah hampir tiga tahun terakhir tarif tidak naik. Tarif listrik di Indonesia paling murah se Asean, “tandasnya.

Editor:Bang YF