Saling Lempar Tanggung Jawab Terkait Tunggakan Insentif Nakes Covid-19 di Medan

Aksi protes dan mogok kerja para nakes di RSU dr Pringadi Medan karena insentifnya selama 10 bulan belum dicairkan (Dok Facebook Vina Lades Pakpahan / Mattanews.co)

[responsivevoice_button voice=”Indonesian Female” buttontext=”Klik Disini Untuk Mendengarkan Berita”]

MATTANEWS.CO, MEDAN – Tenaga kesehatan (nakes) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pringadi Medan Sumatera Utara (Sumut) menggelar aksi demo, karena insentif penanganan  nakes Covid-19 yang tak kunjung dibayarkan.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Medan Edwin Effendi menjelaskan, kondisi tersebut disebabkan permasalahan internal di managemen RSUD Pirngadi,

“Harusnya manajemen RSU Pirngadi yang menjelaskan semua,” katanya, Kamis (11/2/2021).

Menurutnya, pihak manajemen RSUD Pirngadi Medan tahu persis, penyebab kenapa insentif tersebut tersebut belum dicairkan. Dalam mencairkan manajemen RSUD Pirngadi Medan, wajib menjalankan sejumlah prosedur mulai dari kelengkapan berkas, pengusulan, hingga kesiapan untuk mencairkan, Jelasnya.

Edwin menyarankan, agar hal ini dipertanyakan ke manajemen atau Direktur RSUD dr Pirngadi Medan, bukan ke Dinkes Medan.

Terpisah, Kasubag Hukum dan Humas RSUD dr Pirngadi Medan Edison Peranginangin yang dikonfirmasi menyampaikan, pihaknya sudah menyampaikan berkas para perawat Covid-19 ke Dinkes Medan. Dia juga membantah, jika kalau berkas yang dikirimkan tidak lengkap.

Bacaan Lainnya
Bagikan :

Pos terkait