MATTANEWS.CO, SERGAI – Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai melalui satuan polisi pamong praja (Satpol PP) Serdang Bedagai (SERGAI) membongkar puluhan bangunan liar yang berada di Jalan Pantai Cermin Kecamatan Perbaungan dalam menertibkan ruang tata kota di kabupaten serdang bedagai, Kamis (21/7/2022).
Pantauan Mattanews.co dilokasi dalam pelaksanaan nya Satpol PP Sergai di bantu dengan Polsek Perbaungan, Koramil 07/PB, Camat Perbaungan dan aparat kelurahan atau Desa berlangsung dengan cara humanis.
Kasat Pol PP kabupaten Serdang Bedagai Wahyudhi mengatakan Kegiatan hari ini kita lakukan penertiban kepada pedagang dan bangunan liar yang berlokasi di daerah pinggir jalan, kita merujuk kepada peraturan daerah nomor 26 tahun 2008 tentang ketertiban umum bahwa tidak diizinkan aktivitas berdagang pendirian lapak pedagang atau bangunan di daerah milik jalan ataupun diatas parit.
Penertiban hari ini kita laksanakan di jalan menuju pantai cermin di kecamatan Perbaungan dan salah satu masyarakat atas nama isnu safrin yang membangun bangunan diatas parit berada di jalan Desa jambur Pulau.
“Penertipan ini sebelumnya sudah kita awali dari himbauan yang dilaksanakan oleh camat dan lurah atau desa, sementara kami dari satpol PP juga sudah memberikan himbauan berupa teguran pertama, teguran kedua dan ketiga selama 7 hari perteguran,” katanya.
“kami sudah beri kesempatan untuk melaksanakan pembongkaran sendiri dan kemarin kita melaksanakan musyawarah kepada masyarakat selanjutnya setelah kita laksanakan rapat-rapat tersebut setelah berkoordinasi dengan forum komunikasi Pimpinan kecamatan dengan kecamatan Perbaungan pada hari ini kita laksanakan penertiban kepada bangunan yang ada di daerah milik jalan dan pedagang,” katanya lagi
Selanjutnya, harapan kami dengan adanya penertipan ini dapat kita tata dan dimanfaatkan untuk fasilitas umum,” pasti nya kita bicarakan dengan cara humanisme, kita utamakan secara Humanis dalam pelaksanaan ini,” tambahnya.
“kita harapan masyarakat secara mandiri dapat membongkar bangunannya dan dapat kita lihat hari ini banyak masyarakat yang membongkar secara mandiri selanjutnya sampai jangka waktu yang ditentukan belum membongkar kita akan melaksanakan pembongkaran dengan menggunakan alat berat,” pungkasnya.