Example 728x250 Example 728x250
NUSANTARA

Sikok Bagi Rato Dak Cayo Cobloskelah. Hari Riska: Seri Kembang II Butuh Perubahan

×

Sikok Bagi Rato Dak Cayo Cobloskelah. Hari Riska: Seri Kembang II Butuh Perubahan

Sebarkan artikel ini
Calon Kades Seri Kembang II, Hariyanto atau Hari Riska.

MATTANEWS.CO, OGAN ILIR – Calon Kepala Desa (Kades) Seri Kembang II, Hariyanto akrab disapa Hari Riska siap melakukan perubahan total di desa yang masuk wilayah Kecamatan Payaraman, Ogan Ilir tersebut.

Mantan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) ini mengaku berkomitmen mewujudkan Seri Kembang II mandiri, transparan dan agamis bermodal dukungan masyarakat yang butuh perubahan.

Diakui Hari, motivasi awal mencalonkan diri sebagai kades berangkat dari keluhan warga kepadanya tentang keadaan desa yang seakan tak ada kemajuan seperti desa lain.

“Bisa dilihat sendiri keadaannya, mulai dari tata kelola hingga kantor desa dan lainnya. Saya merasa bertanggung jawab serta terpanggil memenuhi harapan warga yang menginginkan kemajuan maupun perubahan,” ujarnya, Rabu (24/8/2022).

Sebagai calon kades, Hari mempunyai program yang akan direalisasikan jika dirinya terpilih sebagai orang nomor satu di Desa Seri Kembang II dalam 1 tahun pertama kepemimpinannya.

“Jika 1 tahun tak terlaksana saya siap mundur sebagai Kades Seri Kembang II, karena janji ini saya ucapkan kepada masyarakat yang harus ditepati dan hak mereka untuk menagihnya,” kata Hari. (*)

Adapun program/janji tersebut ialah;

1). Ambulance gratis 24 jam yang dibeli dengan dana pribadi, warga hanya menyiapkan sopir dan BBM saja,

2). UMKM pembuatan keripik dengan koperasi sebagai distributor ke toko dan swalayan di Ogan Ilir,

3). Mendata dan memfasilitasi anak putus sekolah seluruh tingkatan untuk melanjutkan pendidikan gratis,

4). Perbaikan dan peningkatan kebersihan pasar desa dengan konsep lebih modern tanpa meninggalkan kearifan lokal,

5). Transparansi dan publikasi penggunaan dana desa kepada masyarakat setiap akhir tahun,

6). Pembangunan kantor desa yang lebih refresentatif agar saat warga datang merasa lebih nyaman,

7). Pembuatan berbagai dokumen gratis,

8). Meningkatkan Kamtibmas dengan Siskamling,

9). Meningkatkan kualitas TAAM/PAUD dengan modernisasi metode pengajaran,

10). Pembenahan sarana dan prasarana agar lebih berkualitas tanpa markup harga.