Berdasarkan pantauan, beberapa desa di Kecamatan Lempuing air meluas hingga menggenangi sejumlah petak sawah milik warga Desa Kepayang. Luapan air juga terjadi di sebagian kecil wilayah Ibukota Kabupaten ini.
Ketinggian air mencapai 40 centimeter terjadi di Desa Celikah meluas hingga merendam ratusan rumah warga. Daerah yang paling terdampak dari banjir ini terjadi di Komplek Purna Jaya dan Talang Kubu dengan ketinggian air mencapai 70 cm.
Selain menetapkan status siaga, Pemkab berupaya menurunkan debit air yang merendam pemukiman warga dengan meminta kepada PT Waskita Karya selaku operator pembangun tol Kayuagung-Palembang untuk membuka pintu air pada trase tol tersebut.
“Harapan warga air ini cepat turun, makanya kami minta kepada Waskita untuk membuka pintu-pintu air yang ada agar mengatur arus air dan mengurangi debit air yang merendam pemukiman warga“ jelas Camat Kota Kayuagung, Dedy Kurniawan.
Sedangkan perwakilan PT Waskita Karya Marcel mengungkapkan sejak malam tadi pihaknya sudah membukakan 2 pintu air dari 8 pintu yang ada pada seksi 1 A Tol Kapal Betung.