Tulungagung Masuk PPKM Level 2, Begini Kebijakan Bupati Maryoto

Bupati Tulungagung Drs. Maryoto Birowo, M.M., didampingi Komisaris PT Bank BPR Tulungagung (Perseroda) H. Nyadin, MAP (kanan) di Graha Lestari setempat, Rabu (2/2) Foto: Ferry Kaligis/mattanews.co

Menurut Maryoto, dengan Tulungagung kembali PPKM level 2 menyarankan kepada masyarakat agar tidak panik.

Pihak Pemkab Tulungagung dengan sigap mempersiapkan dalam hal mengantisipasi bilamana terjadi angka lonjakan tersebut.

“Kita siapkan obat-obatan, bilamana terjadi Klaster baru harus kita lakukan 3 T (Testing, Tracing, Treatment) terlebih dahulu, dengan dilakukan pengembangan dan menelusuri melalui keluarganya,” ujarnya.

“Kita sadar persebaran Covid-19 varian Omicron ini tidak seganas dengan varian delta lalu. Pasalnya, dengan melihat angka kematian masyarakat yang terkonfirmasi nyaris tidak ada, sedangkan bagi yang terpapar cepat sembuh,” imbuhnya.

Lebih lanjut Maryoto menjelaskan, dengan pemberlakuan Tulungagung level 2 ini, pihak Pemkab Tulungagung akan memberlakukan beberapa kebijakan kepada masyarakat.

Bidang Pendidikan, dalam pembelajaran tatap muka (PTM) akan semakin dikurangi, sekaligus melakukan kajian lebih lanjut.

“Skemanya, saya minta akan diberlakukan sistem shift saja, jangan dengan PTM 100 persen. Sedangkan untuk waktu belajar harus dikurangi dari durasi 4 jam menjadi 3 jam,” terangnya.

Bacaan Lainnya
Bagikan :

Pos terkait