Bambang: Tidak Ada Kongres HMI Luar Biasa yang Ada Kongres HMI ke XXXI 2020 di Palembang

Reporter : Adi

PALEMBANG, Mattanews.co – Menanggapi informasi akan ada dorongan Kongres HMI luar biasa, Ketua Umum Badko HMI Sumbagsel Bambang Irawan memberikan tanggapan terhadap informasi tersebut, Selasa (03/09/2019).

Bambang mengatakan seharusnya marilah bersama sama membuka dulu awal dari perpecahan di tubuh PB HMI. “Pada saat Rapat Pleno 1 PB HMI bulan November 2018 di Kota Bandar Lampung, tidak ada hal-hal yang menunjukan akan terjadi perpecahan di internal tubuh PB HMI, semua proses berjalan dengan agenda yang direncanakan dan MPK-PB HMI pun menjalankan tupoksi masing-masing. Artinya disini tidak ada pembahasan kasus yang dituduhkan kepada Ketum Saddam,” jelas Bambang.

Dilanjutkannya, Saddam Al Jihad merupakan hasil mandataris Kongres HMI Ambon tentu bukan perkara gampang mengalihkan status Ketua Umum Ke Status Penanggung Jawab (PJ) Ketua Umum. “Arya Kharisma Hardi itu hasil dari rapat sebagian kecil MPK-PB yang tidak memenuhi syarat MPK-PB HMI itu sendiri yang di atur oleh konstitusi HMI hasil Kongres Ambon. Sesuatu yang ganjal buat kami Ketum Badko HMI se-Indonesia adalah kenapa pada saat pleno 1 PB HMI di Lampung kemarin tidak ada bahasan untuk mem-PJ-kan Saddam atau Arya itu hasil dari Pleno 1 PB HMI, yang sama-sama kita ketahui pleno juga salah satu forum tertinggi di HMI,” tegasnya.

Bagikan :

Pos terkait