Reporter : Gian
CIAMIS, Mattanews.co – Berdirinya
Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Aneka Usaha yang dibentuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ciamis pada tahun 2013 sepertinya hanya wacana saja. Terbukti, sampai sekarang, tidak ada realisasi dari pejabat terkait untuk mendukung dan mengawasi pembangunan daerah, Senin (13/07/2020).
BUMD yang dibentuk dengan tujuan untuk menumbuhkan dan meningkatkan sebesar-besarnya kegiatan perekonomian daerah yang berdampak luas
kepada masyarakat, harus tersendat karena kurangnya dukungan dari beberapa instansi terkait.
Dari hasil investigasi wartawan mattanews.co dilapangan, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Ciamis, tidak pernah menganggarkan dana PT Aneka Usaha yang memakan modal sekitar Rp 5 milyar.
“Dimasa kepemimpinan Bupati, Engkon Komara, kami tidak menerima intruksi beliau melalui Bappeda Kabupaten Ciamis, meskipun BUMD sudah dibentuk dan dibuat Perdanya,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Ekonomi Bappeda Kabupaten Ciamis, Nugrahawati saat diwawancarai di ruang kerjanya.
Sementara, Kepala Dinas Pariwisata, Wasdi menuturkan, BUMD PT Aneka Usaha harus didorong, agar cepat direalisasi dan beroperasi demi mendukung pembangunan daerah.
“Program BUMD ini sangat bagus apabila direalisasikan, bisa difokuskan dibidang pertanian dan agrowisata, itu yang mengiurkan. Meskipun ada 10 cakupan jenis bidang usaha yang ada dalam BUMD terebut,” ungkap Wasdi.
Wasdi menambahkan, jika mulai beroperasi, baiknya jangan dipikirkan soal profit terlebih dahulu, namun yang diutamakan kesejahteraan para petani.
Editor : Selfy