Reporter : Selfy
PALEMBANG, Mattanews.co – Setelah menjadi bulan-bulan warga, akhirnya Ahmad Reno (22) warga Jalan DI Panjaitan Lorong Masjid Jamik RT 19 RW 18 Kelurahan Plaju Ilir diserahkan ke Polresta Palembang, Selasa (05/03). Security PS ini tertangkap tangan Satpam kampus Unsri, karena terlibat pencurian sepeda motor jenis Beat tahun 2017 warna hitam nopol BG 3632 DAD milik Zela Astriyani (25), saat parkir di Halaman Parkir Bengkel Kimia Universitas Politeknik Negeri Sriwijaya Kecamatan IB I pada Senin (04/03) pukul 09.00 WIB.
Kepada petugas, tersangka yang merupakan anak sulung dari dua saudara ini mengaku, dirinya hanya bertugas untuk mengawasi situasi, sementara yang metik motor korban Deden (DPO) dan Dian (DPO).
“Saya tidak tahu kalau motor yang saya gunakan milik Dian, telah diincar Satpam Kampus. Kalau tahu, seperti itu mendingan saya gunakan motor saya sendiri, sedangkan motor saya dibawa kabur Dian,” terang tersangka, saat diwawancarai di ruang piket reskrim Polresta Palembang.
Dikatakan tersangka, jika pencurian sepeda motor yang dirangkai Dian berhasil, dirinya akan dikasih bagian uang.
“Awalnya Dian dan Deden mengajak saya jalan-jalan ke Unsri. Sesampainya, mereka menyuruh saya menunggu di luar, sembari mereka memetik motor di dalam kampus. Saya tidak menyangka, kalau motor Dian sudah diincar orang, bertepatan Dian dan Deden kabur duluan, saya terjebak satpam,” tambahnya.
Sementara, korban saat diwawancarai menjelaskan saat kejadian dirinya sedang mengikuti mata kuliah. Saat hendak menggunakan sepeda motor, ternyata sepeda motor jenis Honda Beat Tahun 2017 warna Hitam Nopol BG 3632 DAD sudah tidak ada lagi di parkiran.
“Saat itu mata kuliah sudah selesai, saya bermaksud keluar sebentar. Saat hendak menggunakan motor, ternyata sudah hilang. Bertepatan dengan itu, satpam berhasil mengamankan salah satu pelakunya,” terang korban yang berdomisili di Jalan Naskah Kecamatan Sukarami sedikit lega.
Kasat Reskrim Polresta Palembang, Kompol Yon Edi Winara SIk SH MH melalui Kanit Ranmor, Iptu Novel Siswandi SH membenarkan adanya serahan tersangka.
“Benar, tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif anggota kami. Kami segera mungkin akan mengembangkan kasusnya, siapa tahu beliau terlibat kasus pencurian sepeda motor lainnya,” ungkap Novel, saat dibincangi di ruang kerjanya.
Editor : Selfy