MATTANEWS.CO, KAPUAS HULU – Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Putussibau menggelar Sosialisasi dan Apresiasi Kinerja Pengelolaan APBN Semester I Tahun 2023 di kantor KPPN Putussibau, Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (30 Agustus 2023).
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat Kukuh Sumardono Basuki.
Hadir pula Kepala Kejaksaan Negeri Kapuas Hulu, Kepala Kepolisian Resort Kapuas Hulu, diwakili Wakapolres Kapuas Hulu, Inspektur Daerah Kabupaten Kapuas Hulu atau yang mewakili, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Kapuas Hulu.
Kemudian Kepala Badan Keuangan dan Aset Kabupaten Kapuas Hulu, para Kuasa Pengguna Anggaran Satker mitra kerja KPPN Putussibau dan Kepala KP2KP Putussibau serta para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Kepala KPPN Putussibau Sri Winarno menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh peserta kegiatan sosialisasi yang telah berkenan menghadiri undangan.
“Kegiatan kali ini sangat spesial karena ditengah-tengah kita semua juga hadir Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat, “ucapnya.
“Semoga dengan kehadiran beliau dapat menambah semangat untuk kita semua dalam mendukung menyukseskan pengelolaan APBN yang profesional, akuntabel, dan transparan sehingga dapat bermanfaat meningkatkan perekonomian bagi masyarakat khususunya di Kabupaten Kapuas Hulu,” ungkap Sri Winarno.
Lebih lanjut Ia menjelaskan, kegiatan sosialisasi dan apresiasi pengelolaan APBN ini merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh KPPN Putussibau merupakan bagian dari monitoring dan evaluasi KPPN sebagai Kuasa Bendahara Umum Daerah dan representasi Kementerian Keuangan atas kinerja satuan kerja dalam mengelola APBN baik dari sisi pelaksanaan maupun pelaporan.
“Selain kepada Satker, kami juga memberikan apresiasi atas sinergi pemerintah daerah Kabupaten Kapuas Hulu dalam mendukung kelancaran proses penyaluran transfer ke daerah juga kepada Desa terbaik dalam mengelola dana desa,” katanya.
Pemberian apresiasi ini sambung Sri Winarno, diharapkan dapat mendorong semua pihak untuk lebih meningkatkan kinerja dalam pengelolaan APBN serta dapat nantinya menjadi pemicu semangat bagi yang kali ini belum mendapatkannya.
“Kinerja terbaik dari satker bapak dan ibu tentu juga akan mempengaruhi kinerja KPPN Putussibau. Sebagai mitra KPPN, prestasi bapak Ibu adalah prestasi KPPN begitu pula sebaliknya,” timpalnya.
Adapun kategori penghargaan yang kami berikan yaitu Nilai Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) yang dibagi dalam rentang pagu dan satker madrasah, kemudian kategori penggunaan KKP dan CMS dan ketepatan dan keakuratan penyampaian LPJ Bendahara serta penyelesaian rekonsiliasi laporan keuangan.
Disampaikan Sri Winarno,Para Kuasa Pengguna Anggaran sebanyak 14 KPA dari total 28 satker diluar satker KPPN Putussibau dan BUN.
Kemudian Perwakilan Organisasi Perangkat Daerah Kapuas Hulu yaitu Inspektorat Daerah, BKAD, dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa. Para Kepala Desa yang dinilai berhasil mengelola dana desa nya dengan baik.
Serta Kemenkeu Satu Kapuas Hulu KP2KP Putussibau dan KPP BC Nanga Badau yang selama ini terus terjalin sinergi dan kolaborasi bersama dalam menyukseskan program Kemenkeu Satu di Kabupaten Kapuas Hulu
Disampaikan Sri Winarno, untuk mendukung pembangunan di Kabupaten Kapuas Hulu pada tahun 2023, pagu anggaran sampai dengan Semester I 2023 sebesar Rp1,75 trilliun.
Terdiri dari Rp1,49 trilliun Dana Transfer Ke Daerah dan Rp261,39 milliar pagu DIPA K/L yang tersebar pada 29 DIPA satker wilayah kerja KPPN Putussibau.
Dari total pagu tersebut sampai dengan akhir Semester I 2023 telah terealisasi sebesar Rp792,83 miliar atau 45,14%. Jika dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu terdapat perbaikan kinerja dimana pada Semester I 2022 realisasi baru mencapai 37,87%.
“Berdasarkan data terakhir, sampai dengan hari akhir pekan lalu Jumat tanggal 25 Agustus 2023, realisasi telah mencapai sebesar Rp1,01 triliun atau sebesar 57,55%. Dengan rincian realisasi Belanja Pegawai sebesar 66,36%, Belanja Barang 60,95%, Belanja Modal 52,98%, dan Belanja TKD sebesar 56,63%,” paparnya.
Mengingat triwulan III tinggal menyisakan satu bulan lagi, Sri Winarno mohon dukungan KPA dan Pengelola Keuangan satker untuk melakukan akselerasi penyerapan agar sesuai Renkas dan dapat mencapai target yang telah ditetapkan. Serta diharapkan tidak menumpuk di akhir tahun.
Kemudian jika dilihat dari nilai IKPA, rata-rata capaian sampai dengan Semester I 2023 sebesar 94,14 mengalami penurunan jika dibanding semester I 2022 yang sebesar 94,98.
“Indikator Halaman III DIPA serta Capaian Output menjadi indikator yang memperoleh nilai terendah. Perbaikan pola penarikan dana dan pelaporan capaian output perlu menjadi perhatian Bapak Ibu sekalian,” pesannya.
Dalam kesempatan tersebut, Sri Winarno juga menyampaikan jika KPPN Putussibau telah berhasil meraih WBK-WBBM dan saat ini sedang mengimplementasikan ISO 37001:2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) serta melanjutkan pembangunan zona integritas secara berkesinambungan.
“Untuk itu kami tegaskan bahwa, seluruh layanan KPPN Putussibau adalah tanpa biaya, tanpa pungutan. Seluruh elemen KPPN Putussibau senantiasa menjaga integritas dalam rangka turut mewujudkan budaya antikorupsi di lingkungan Kementerian Keuangan,” pungkasnya. (*)