Example 728x250 Example 728x250
HUKUM & KRIMINAL

Lolos Dari Sekapan, Bocah Ini Ungkap Penculikan Melinda

×

Lolos Dari Sekapan, Bocah Ini Ungkap Penculikan Melinda

Sebarkan artikel ini

Reporter : Rachmat

KAYUAGUNG, Mattanews.co – Bocah yang terakhir bersama Melinda, korban perkosaan di Areal PT PSM Divisi III Blok F19, Sungai Baung, Bukit Batu, Ogan Komering Ilir sempat dikira pelaku pemerkosaan mati setelah menyekap bocah 11 tahun ini. Namun, dugaan pelaku keliru, meski telah disekap dan diikat, Nita berhasil melarikan diri.

Informasi yang diperoleh, Nita yang masih bocah dibuang pelaku di semak belukar dalam kondisi 2 tangan terikat. Sempat pingsan selama 5 jam, setelah Nita siuman, bocah ini beranjak menuju rumahnya, dalam keadaan gelap gulita. Penyekapan Nita ini sendiri hanya terpaut 100 meter dari lokasi Melinda yang ditemukan sudah meninggal.

Kepada orangtuanya Nita lalu menceritakan kejadian yang menimpanya. Pengakuan bocah ini sendiri, merupakan petunjuk awal dari kasus pembunuhan ini. Dari mulut mungil ini juga terungkap penculikan terhadap Melinda yang berujung pada pemerkosaan.

“Nita mengalami luka-luka di punggung sama lehernya ada bekas dicekik. Kata Nita dia sempat diikat pakai karet ban,” kata salah seorang warga perkebunan Arisman Manao saat ditemui di Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.

Pria sedaerah dengan korban yakni dari Nias Selatan, menjelaskan, kabar hilangnya Melinda diketahui setelah Nita berhasil kabur dari sekapan.

“Sesampainya di rumahnya, sambil memangis Nita bercerita kalau Melinda telah diculik 2 orang lelaki sedangkan dirinya disekap dengan diikat pakai karet ban,” ujarnya.

Mendengar keterangan Nita, masyarakat sekitar langsung melakukan pencarian di lokasi yang ditunjuknya. Jarak lokasi dari perumahan sekitar 1 KM dan merupakan perkebunan kepala sawit yang sepi.

“Malam itu kami cari terus tidak ketemu, pagi sekitar Pukul 04.30 WIB baru dapat dan sudah meninggal dunia. Kalau tidak pulang Nita, mungkin kami pun tak tahu mereka mengalami nasib begini,” imbuh Arisman

Tidak hanya itu, warga menyebut korban ditemukan di semak belukar dan kondisi setengah bugil. Selain itu, kedua tangan korban diketahui masih diikat karet ban.

“Ini kejam sekali pak, kami mau pelaku semua ditangkap secapatnya. Melinda ini pelayan Tuhan dan orang baik,” tandasnya.

Editor : Anang