Polisi Beberkan Kronologis Kebakaran Gudang Milik Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kapuas Hulu


oleh
Penulis: Bayu Hary Widodo
Editor: Riki Okta Putra

MATTANEWS.CO,KAPUAS HULU – Peristiwa kebakaran gudang penyimpanan barang dinas tidak terpakai milik Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kapuas Hulu yang terletak di jalan Di Panjaitan No. 20 Kec. Putussibau Utara Kabupaten setempat. Senin (2/1) sekira pukul 18.30 Wib

Kasat Reskrim Polres Kapuas Hulu AKP Joni menyampaikan menurut keterangan saksi satpam Pertanian kebakaran terjadi sekira pukul 18.30 Wib.

“Menurut keterangan saksi Sahdansyah Satpam Dinas Pertanian pada saat melaksanakan piket jaga malam sekira pukul 18.00 Wib. Saksi pulang ke rumah untuk istirahat, kemudian saksi menuju kekantor setelah sampai ke kantor pada pukul 18.30 Wib, saksi sudah melihat gudang penyimpanan barang dinas tidak terpakai sudah terbakar, “kata Kasat kepada wartawan, Selasa (3/1)

Lanjut Kasat, kemudian saksi menelpon piket damkar BPBD Kab. Kapuas Hulu untuk mengirimkan mobil Damkar untuk memadamkan api.

“Pada pukul 19.00 wib, mobil damkar tiba di TKP untuk memadamkan api di gudang penyimpanan barang dinas tidak terpakai, “tuturnya.

Kemudian, pada pukul 20.00 wib api berhasil dipadam kan oleh Tim gabungan Damkar, anggota piket penjagaan dan piket fungsi, Polsek Putussibau Utara.

“Dalam peristiwa kebakaran gudang barang tidak terpakai dinas pertanian yang terbakar Mesin penanam : 1 unit, penggiling padi tanikaya : 3 unit, mini traktor : 1 Unit, kemudian Teraktor : 3 unit, kendaraan sepeda motor roda sebanyak 7 Unit dan Pupuk dan zat belerang dari racun tikus yang sudah expired, “bebernya.

Dikatakan Kasat, atas kejadian tersebut Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Kapuas Hulu mengalami kerugian matriil yang diperkirakan sebesar Rp. 250.000.000.00 (dua ratus lima puluh juta rupiah)

“Peristiwa kebakaran gudang barang tidak terpakai dinas pertanian tidak ada korban jiwa hanya saja kerugian matriil ratusan juta, “ujarnya

Dijelaskan Kasat, untuk saat ini pemicu awal belom bisa di pastikan mengingat di lokasi kebakaran masih terdapat zat belerang dari racun tikus dengan pupuk tanaman yang mengeluarkan asap dan aroma yang menyengat.

“Menurut analisa dilapangan, dugaan awal kebakaran gudang tersebut diperkirakan dari bercampurnya zat belerang dari racun tikus dengan pupuk tanaman yang sudah expired, “terangnya.

Print Friendly, PDF & Email
Bagikan :