Polresta Gelar Simulasi Guna Pastikan Langkah Menghadapi Pileg dan Pilpres 2019

Reporter : Selfy

PALEMBANG, Mattanews.co – Guna melihat kesiapan dan kekuatan dalam menghadapi ancaman dalam Pileg dan Pilpres, Kapolresta Palembang menyaksikan atraksi anggotanya dan TNI dalam simulasi pemilu aman damai, yang digelar di Gelora Sport Centre (GSC) Jakabaring, Kamis (28/02/2019).

“Latihan ini yang terakhir. Saya lihat semua anggota bersemangat, simulasi pun menyerupai kejadian nyata. Terima kasih rekan-rekan, memang kita harus siap menghadapi Pileg dan Pilpres ini. Dalam simulasi ini saya lihat seperti nyata. Kita harus siap berhadapan dengan massa dan kasus-kasus yang beredar dan apa yang kurang dilengkapi dan disempurnakan. Pesan, saya, tingkatkan kemampuan yang sudah rekan-rekan peragaan tadi saat di hari H nya,” ungkap Waka Polda Sumsel, Denni Gapril didampingi Kapolresta Palembang, Kombes Pol Didi Hayamansyah didampingi Waka Polresta, AKBP Prasetyo kepada sejumlah wartawan.

Total kekuatan yang diterjunkan dalam simulasi sebanyak 1.250 personel. Itu terdiri dari anggota Polresta Palembang, Polda Sumsel dan TNI.

“Simulasi ini bagian dari sispam Pileg/Pilpres dalam mewujudkan keseriusan aparat TNI-Polri dan instansi terkait lain untuk menciptakan Pileg/Pilpres yang aman di Kota Palembang,” tambah Kapolresta Palembang, Kombes Pol Didi Hayamansyah.

Skenario simulasi ini berawal dari sejumlah orang tak dikenal menghadang dan menculik pasangan calon (paslon) Presiden di Kota Palembang. Belum jelas tujuannya, dengan mengunakan mobil, mereka menghadang mobil paslon. Aksi inipun gagal, setelah petugas Polda Sumsel, Polresta Palembang dan TNI, Tim unit cepat pun langsung mengetahui aksi mereka dan petugas langsung menghentikan aksi mereka.

Petugas pun langsung melakukan langkah-langkah yang diperlukan untuk melakukan penyelamatan paslon. Drama penyelamatan paslon pun berlangsung sangat menegangkan. Dalam aksi penyelamatan itu sempat terjadi kejar-kejaran antara petugas dan kawanan pelaku, serta terjadi baku tembak antara petugas keamanan dengan pelaku. Untung anggota Polri dan TNI berhasil menyelamatkan Paslon dan melumpuhkan para pelaku.

Sedangkan situasi juga menegangkan terjadi, di Kantor KPU Kota Palembang yang terletak di Jalan Mayor Santoso IT, Palembang, mendadak heboh. Pasalnya, ditemukan sosok benda mencurigakan yang diduga bom. Tak pelak kondisi ini pun membuat situasi mencekam terlebih disaat bersamaan di kantor KPU Kota Palembang tengah dilakukan tahapan perhitungan suara Pileg dan Pilpres di Palembang guna mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan petugas keamanan langsung menghubungi Satbrimobda Polda Sumsel yang mengirim tim penjinak bom (jibom). Tim jibom Satbrimobda Polda Sumsel yang dilengkapi dengan robot jibom bergerak dan dalam waktu yang cukup singkat berhasil mengelimir benda yang diketahui benar merupakan bom.

“DOOOoooooooooooM” Suara ledakan terdengar begitu kerasnya hingga mengagetkan semua orang. Aksi ini merupakan salah satu bagian dari apel simulasi Sispam kota yang dilakukan oleh Polda Sumsel, Polresta Palembang dan TNI di Area Komplek Jakabaring Sport City Palembang, Kamis (28/02/2019), Apel yang dipimpin langsung oleh Waka Polda Sumsel, Brigjen Pol Denni Gapril Dan Waka Polresta Palembang, AKBP Prasetyo dihadiri, para perwira tinggi dari Kodam II Sriwijaya.

Editor : Selfy

Bagikan :

Pos terkait