Reporter : Selfy
PALEMBANG, Mattanews.co – Dua orang pendemo diamankan Pasukan Anti Huru Hara (PHH) Pangkalan TNI AU Sri Mulyono Herlambang (SMH), di Bandara Sultan Mahmud Badarudin II, Palembang, yang menolak kedatangan Presiden RI untuk kunjungan kerja di wilayah Palembang, selasa (19/02/2019).
Dari info yang didapatkan, pendemo tersebut ingin membuktikan kebenaran tentang adanya pelaksanaan kampanye hitam (black campaign) yang dilakukan dengan menyebarkan berita hoaks, palsu, dan negatif serta mengedepankan praktik politik identitas dengan memanfaatkan isu suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA), serta menuntut Presiden RI untuk mengusut tuntas permasalahan tersebut.
Disampaikan Komandan Lanud Sri Mulyono Herlambang (SMH), Kolonel Pnb Heri Sutrisno, S.IP., M.Si., membenarkan bahwa ada beberapa pengunjuk rasa yang telah diamankan oleh anggota Lanud Sri Mulyono Herlambang, untuk mencegah terjadinya perusakan secara anarkis di Bandara Internasional Sultan Mahmud Badaruddin ll oleh pengunjuk rasa yang sedang menyampaikan aspirasinya.
“Kejadian ini hanya suatu simulasi dalam rangka Latihan Pengamanan Pemilihan Umum Legislatif dan Presiden 2019, di Sumatera Selatan khususnya kota Palembang. Sampai sejauh mana kesiapan anggota Lanud Sri Mulyono Herlambang dalam mengantisipasi kejadian sebenarnya,” terang Kadisops Lanud SMH.
Editor : Anang/Rilis
