BERITA TERKINI

Prajurit Yonif 141/AYJP Ujian Kenaikan Tingkat Sabuk Merah Yong Moo Do

×

Prajurit Yonif 141/AYJP Ujian Kenaikan Tingkat Sabuk Merah Yong Moo Do

Sebarkan artikel ini

Reporter : Reza Fajri

MUARA ENIM, Mattanews.co – Sebanyak 94 orang prajurit Yonif 141/AYJP (Anek Yudha Jaya Prakosa) mengikuti ujian kenaikan tingkat pada tahap pertama, pada Cabang Beladiri Militer Yong Moo Do bertempat di Aula Markas Yonif 141/AYJP Muara Enim. Ujian kenaikan tingkat ke Sabuk Merah dan sampai ke Sabuk Hitam Dan 1 Yong Mo Doo ini dilaksanakan selama sehari tanggal 8 Maret 2019. Ujian ini diuji langsung oleh tim penguji dari Jasmani Kodam II/Sriwijaya yang dipimpin oleh Mayor Chb Rozikin.

“Sesuai slogan Kasad, bahwa prajurit itu harus mempunyai fisik yang kuat, disiplin, jago perang, jago tembak, dan jago beladiri,” ujar Ketua Tim Penguji Jasdam II/Sriwijaya Mayor Chb Rozikin didampingi dua orang Bintara Jasdam II/Sriwijaya, Minggu (10/03/2019).

Ia menuturkan, seleksi uji kenaikan sabuk hitam akan diuji seluruhnya sampai akhir. Apabila memenuhi syarat, baik penguasaan pengetahuan teori maupun praktik akan berhak memakai Sabuk Hitam Dan 1, jika belum memenuhi syarat tidak dinaikan.

Ia menyebutkan, materi-materi yang akan diujikan, yakni Kibon Sogi (Sikap dasar), Gibon Jasel (Merubah arah), Jumok (Pukulan), Makgi (Tangkisan), Bhal Chagi (Tendangan), Nakbob (Tehnik jatuhan), Son Gyiesul (Tehnik Kuncian), Mom Gyeiisul (Tehnik Bantingan), dan Fighting (Perkelahian). “Beladiri Yong Modoo ini merupakan program TNI-AD yang membidangi beladiri militer di Disjasad. Jadi seluruh prajurit di jajaran TNI-AD dituntut harus bisa beladiri,” sebutnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan, prajurit bersabuk merah sudah bisa membantu melatih. Prajurit bersabuk hitam sudah pada posisi tingkat mahir. Maka katanya prajurit bersabuk Dan 1, sudah memiliki kemampuan melatih, dan sekaligus juga dipercaya untuk melatih tingkat sabuk merah ke bawah.

Dalam ujian tahap pertama kenaikan Sabuk Merah yang diikuti 94 personel ini yang dinyatakan lulus sebanyak 88 orang dan selanjutnya untuk mempersiapkan diri mengikuti ujian Sabuk Hitam atau Dan 1 yang akan dilaksanakan pada akhir bulan Maret yang akan diuji oleh Tim penguji dari Disjasad.

Editor : Anang/Rilis