Reporter : Selfy
PALEMBANG, Mattanews.co – Bermodus menggunakan akun wanita cantik di facebook, lalu membegal sepeda motor mulai menjadi trend di kota Palembang. Dengan langkah cepat, Satuan Reskrim Polsek Seberang Ulu I Palembang berhasil meringkus dua dari tiga pelaku sindikat pembegal motor ini, Senin (05/11/2018).
Rajiman (20) dan Diana Safitri alias Fitri (24) warga Jalan Pangeran Ratu depan Kantor KPU RT 24 RW 04 Kelurahan Jakabaring, harus meringkuk dibalik jeruji besi Polsek Seberang Ulu I, karena telah membegal sepeda motor milik korban Dedi Setiawan (28) warga Jalan Sultan Syahril Lorong Kenanga Ujung Kelurahan 2 Ilir, saat berada di Sekolah Sempurna, Jalan Pangeran Ratu pada Rabu (31/10/2018) pukul 21.00 WIB.
“Modus yang digunakan mereka ini menggunakan akun orang dan menampilkan wanita cantik disana. Ketika mendapat mangsa, mereka janjian dan perempuan sebagai umpan. Ketika bertemu sang korban, barulah mereka mengancam menggunakan pisau dan mengeksekusi korban. Mereka mengambil sepeda motor jenis Honda Revo tahun 2007 warna Kuning nopol BG 4599 UD. Dan sepeda motor tersebut sudah dijul di kawasan OKUT. Kini kami masih terus kembangkan, diduga para pelaku ini telah banyak menipu korbannya,” jelas Kapolsek Seberang Ulu I Kompol Mayestika didampingi Kanit Reskrim, Iptu Irwan Sidik, saat gelar press release.
Dari tangan para pelaku, petugas turut menyita sejumlah sisa uang penjualan sepeda motor, sepucuk senjata tajam dan dua unit sepeda motor.
Sementara, tersangka Rajiman mengaku, dirinya baru kali ini ikutan merampok.
“Saya baru kali ini ikutan Ant (DPO). Mula-mula, Fitri mengajak temuan korbannya. Lalu, kami bawa ke lokasi. Setelah itu kami ancam dengan pisau dan membaw sepeda motornya. Motor itu telah kami jual di komering seharga Rp 2 juta. Bersihnya saya dapat Rp 200 ribu,” ungkap warga Jalan Gubernur HA Bastari Lorong Tembesu Kelurahan 8 Ulu kepada awak media.
Sedangkan Fitri mengaku, peranannya menjerat pria dengan menggunakan akun temannya.
“Tadinya saya gunakan akun tn saya, seila. Saat janjian bertemu di pasar Induk Jakabaring, saya diajak jalan-jalan. Dia memegang dan memeluk saya di atas motor. Sempat saya marah dan meminta diantarkan pulang. Namun, timbul niat untuk mengerjainya. Akhirnya, saya dan Rajiman, kompakan bertemu untuk memberikan pelajaran. Namun, tidak terpikir akan jadinya seperti ini,” ujar single parant dua anak ini.
Editor : Selfy
