MATTANEWS.CO, TULUNGAGUNG- Usai orientasi kepala daerah (Retreat) di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah berakhir, Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tulungagung, Jawa Timur menggelar penyambutan Bupati H. Gatut Sunu Wibowo, S.E., M.E., dan Wakil Bupati H. Ahmad Baharudin, S.M., di Pendapa Kongas Arum Kusumaning Bongso, Jumat (28/2/2025) Malam.
Saat dijumpai Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin mengatakan ia mengaku sangat terkejut atas penyambutan yang dilakukan oleh Pemkab Tulungagung.
“Karena tidak menyangka disangka disambut seperti ini, awalnya Pak Bupati (Gatut Sunu Wibowo) juga akan hadir karena setelah pembubaran retreat ini ada pembicaraan dengan Pak Lutfi (Gubernur Jawa Tengah) dan ibu Khofifah (Gubernur Jawa Timur) akhirnya menghadap Pak Jokowi (Presiden RI ke-7) yang tujuannya untuk kepentingan Tulungagung yang akan lebih maju lagi,” ucapnya.
“Mudah-mudahan yang dibicarakan itu bisa membawa untuk kemajuan Tulungagung yang jelas Pak Bupati menyampaikan mohon maaf belum bisa hadir,” imbuhnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Tulungagung periode 2019-2024 menambahkan pada kesempatan ini ia mengharapkan dukungan kepada semua pihak dalam mewujudkan visi misi dan janji selama masa kampanye lalu.
“Pak Gatut Sunu (Bupati Tulungagung) juga berpesan dukungan Pak Sekda dan semua Kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dalam mendukung merealisasikan visi misi dalam kampanye lalu menuju Tulungagung lebih maju lagi,” tambahnya.
“Meskipun saat ini ada efisiensi anggaran, kami tetap akan melayani kepada masyarakat dengan segenap hati sekaligus meningkatkan pelayanan,” sambungnya.
Lebih lanjut Ahmad Baharudin menjelaskan selama orientasi kepemimpinan ia sangat berkesan pernyataan yang disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto yang menyebut seorang kepala daerah dan wakil kepala daerah dipilih oleh rakyat, maka selayaknya harus mengabdi kepada rakyat.
“Pak Presiden Prabowo sampaikan bahwa kepala daerah dan wakil kepala daerah itu dipilih oleh rakyat, maka selayaknya melayani rakyat jangan sampai rakyat kelaparan,” pungkasnya.
Reporter : Ferry Kaligis
