Gerak Cepat, Polres Tulungagung Ungkap Mayat Tanpa Identitas di JLS

Identitas Mayat diungkap Inafis Sat Reskrim Polres Tulungagung, dok foto : Humas Polres

MATTANEWS.CO, TULUNGAGUNG – Kepolisian resort (Polres) Tulungagung mengungkap mayat tanpa identitas yang diketemukan di Jalan Lintas Selatan (JLS) Desa Keboireng Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung.

Hal ini, diungkapkan oleh Kapolres Tulungagung AKBP Handono Subiakto melalui Kasubbag Humas Polres Tulungagung, Iptu Tri Sakti kepada MATTANEWS.CO dikantornya, Kamis (29)4/2021).

“Jadi begini, identitas mayat yang ditemukan ini diketahui setelah tim Automatic Finger Print Identification System (INAFIS) Satuan Reserse kriminal Polres Tulungagung melakukan sidik jari terhadap jasad korban,” ungkapnya.

Tri Sakti menambahkan bahwa informasi awal dilapangan sangat kesulitan dalam olah Tempat kejadian perkara (TKP) karena tidak ada identitas sama sekali terlebih kondisi mayat  sudah 4 hari bisa diketahui mayatnya seperti apa.

“Setelah olah TKP, melalui sidik jari Inafis, akhirnya dapat dipastikan domisili mayat tersebut, dan diketahui berasal dari Provinsi Jawa Barat, informasi diterima sudah berkeluarga namun diketahui sudah satu tahun ini cerai,” tambahnya.

“Kendati demikian, tim Inafis melakukan cros cek data bahwa mayat tersebut memiliki keluarga korban berdomisili di Malang. Dengan tetap memperhatikan  protokoler kesehatan akhirnya dievakuasi dan mayat tersebut dibawa ke Malang Jawa Timur,” imbuhnya.

Menurut Tri Sakti dari informasi yang diterima bahwa kematian disebabkan oleh faktor kelelahan terlihat dari indikasi dari lokasi diketemukan mayat seperti itu.

“Tidak, tidak ada unsur kekerasan dari kematian mayat tanpa identitas tersebut, dan itu murni faktor kelelahan,” terangnya.

Hasil penelusuran tim Inafis Sat Reskrim Polres Tulungagung bahwa identitas mayat tersebut bernama Sait Lupriadi usia 45, Pria dengan nomor berdasarkan NIK 32 1005 1205760041 domisili Blok Kamis.

Kasubbag Humas Polres Tulungagung menghimbaua kepada masyarakat jika melakukan bepergian apalagi kelokasi wisata seyogyanya dengan membawa identitas.

“Pada intinya, himbauan kepada semua masyarakat bahwa identitas itu sangat penting, begitu juga harus memperhatikan situasi keliling jika di lokasi obyek wisata harus mengetahui  titik-titik yang dilarang, begitu juga harus memahami tempat evakuasi atau titik kumpul,” tukasnya.

Sebelumnya telah ditemukan mayat tanpa identitas diwilayah  menuju obyek wisata pantai gemah sekitaran jalan lintas selatan Desa Keboireng Kecamatan Besuki Kabupaten Tulungagung pada hari Selasa (27/4/2021).

Bagikan :

Pos terkait